Sebuah makna dari Hari Kelahiran, mungkin bagi sebagian orang mendapatkan kue dan hadiah merupakan hal yang biasa di moment tersebut.
Jika kita telusuri makna dari bertambahnya usia sama dengan berkurangnya masa hidup. Iya sering kali kita merasa bahagia, memang bagus bahagia karena diberi usia yang panjang, namun alangkah bijaknya rasa syukur tidak perlu di umbar dengan berpesta pora.
Cukup kecup kening dan salam kepada sang Ibu, iya Ibu yang telah mengandung dan melahirkan kita. Kemudian perhatikanlah sekeliling kita, merenunglah, lakukanlah introfeksi diri.
Secara keseluruhan, agar dengan bertambah usia kita dapat menjadi pribadi yang lebih baik dan lebih mempersiapkan diri dengan semakin berkurangnya masa hidup.
Selain itu, ada beberapa orang yang hanya berharap kelahirannya diingat oleh orang-orang terdekatnya. Ya, bagi minoritas orang pengakuan (dengan mengingat hari kelahiran) merupakan sebuah bentuk rasa peduli dan merasa dirinya diingat/dianggap ada.
Tidak semua orang mengharapkan hadiah atau hal-hal mewah di hari berkurangnya masa hidup.
Yuk lebih care dengan sedikit mengingat hari kelahiran seseorang yang dekat, dan berikan doa terbaik mu dihari tersebut.
Setidaknya agar nuansa sepi dan tak dianggap itu memudar, setidaknya agar rasa percaya diri dan rasa diingat itu ada.
Bahasa itu tidaklah mahal, berujarlah yang baik-baik, berbagilah kebahagiaan meski lewat kalimat yang baik atau doa-doa.
Pesan nya, seseorang yang milad itu bukan untuk dipermainkan atau dimintai traktiran. Hhheeee
Fenomenanya saya sering mendapati yang berkurang masa hidup semacam mengalami kebobolan kantong. Jangan biasakan meminta-minta, harga diri seseorang itu terjaga bila tidak membiasakan diri meminta, meski hanya iseng. Ingat tangan diatas lebih baik dari pada tangan dibawah.
Semangat Malam 😊😊😊
Komentar
Posting Komentar