Seorang anak kecil selalu menggenggam erat apa yang dia sukai, apa yang dia miliki.. ia menjaganya dengan penuh kesungguhan dan kehati-hatian. Padahal jiwanya belum lah dewasa, dan belum lah memahami apa itu arti "memiliki" jiwa kanak-kanak, kadang membuat kita tersadar. Ada banyak hal yang terkadang kita abaikan, seperti saat kemarin jika saya review ulang mungkin saya terlihat seperti seorang anak kecil dengan segala keras kepalanya, mempertahankan tujuannya sendiri. Tanpa memikirkan yang ada dihadapannya, padahal yang ada dihadapnya pun adalah sosok yang tengah disemogakan. Akhhhh, apakah kali ini gengaman sang anak akan terlepas akibat keras kepalanya dan ketidak logisanya dalam mempertahankan "target" nya?
Semoga saja itu hanya ketakutan sesaat, dan semoga yang dihadapannya tidak merasa "kurang berarti". Rasa, asa semua kadang tercipta dalam satu waktu. Membuat merasa khawatir, semoga sang logis mampu memaklumi tingkah anak kecil itu.
Komentar
Posting Komentar