Langsung ke konten utama

Pie Apple yummy

Bahan Kulit Pie :
  • 150  gram mentega/margarin
  • 75  gram gula bubuk 
  • 3  butir kuning telor (+ 1 putih nya)
  • 260 gram tepung protein rendah atau sedang
Bahan Isi  :
  • 2 sdm margarin butter
  • 1/4 sdm bubuk kayu manis
  • 1/4 sdm bubuk speculaas spiku
  • 250 gram apel malang ( kupas kulit, cuci bersih, potong dadu atau suka suka )
  • 4 sdm gula pasir ( bisa juga memakai gula palm )
  • 1,5 sdm perasan air jeruk lemon
  • 1/2 sdt garam
  • 2 sdm maizenna ( larutkan dengan sedikit air )
  1. Cara Membuat Kulit pie : Acak acak semua bahan dengan menggunakan garpu/pisau/atau alat untuk mengaduk adonan pie, hingga tercampur rata dan berbutir butir.
  2. Olesi cetakan untuk kulit pie dengan margarin.
  3. Cetak adonan, sambil tekan tekan, rapikan, tusuk dengan garpu atau tusuk gigi, agar tidak ada gelembung bila dioven.
  4. Isian Pai Apel : Panaskan butter, masukkan bubuk kayu manis dan bubuk spiku aduk cepat.
  5. Masukkan apel, garam, gula, air jeruk lemon, aduk aduk, masukkan larutan maizenna.
  6. Masak sebentar. dinginkan.
  7. Isikan ke dalam kulit pie yang sudah dicetak, setelah diisi bisa ditutup lagi dengan kulit pie, atau tetap terlihat isinya.
  8. Panaskan oven dengan suhu umumnya kurang lebih 180 derajat. Panggang pie hingga kulit pie matang dan berubah warna kecoklatan.
  9. Pai Apel Sederhana siap disajikan.
Itulah Resep Membuat Pai Buah Apel Sederhana (Apple Pie) yang dapat Anda coba sendiri di rumah. Meski sederhana, rasanya tak kalah lezat dengan pai apple yang ada di resto atau outlet penjual pai apple terkenal. Untuk isian bisa ditambahkan campuran buah lainnya misalnya kismis untuk menambah rasa asam manis. Dan perlu diingat juga, bila pai apple akan ditutup dengan adonan kulit lagi, jangan lupa oles permukaan dengan kuning telur.
selamat mencoba ya sahabat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Mouse GAMMING RECOMENDED

Beberapa tindakan yang paling penting yang Anda lakukan dalam permainan terjadi dengan klik mouse yang bertujuan, menargetkan, pemotongan, menyerang. Setiap gaming mouse yang Anda beli akan menawarkan konektivitas yang handal, pelacakan halus dan responsif, dan klik dan scroll dasar fungsi. Tapi apa yang membuat 10 Mouse Gaming Terbaik di Dunia ? Ini lebih dari fungsi dasar. Sebuah sensor berkualitas tinggi adalah langkah pertama menuju presisi dan akurasi. Mouse lebih murah biasanya akan memiliki optik (atau LED) sensor, yang menawarkan sensitivitas pelacakan cukup baik, tapi jangan dengan baik di pelacakan baik ketika sedikit terangkat dari permukaan pelacakan. Sensor laser, di sisi lain, mungkin sedikit lebih rewel dalam panasnya pertempuran, tetapi menawarkan pelacakan yang lebih baik. Ini juga mungkin untuk mendapatkan yang terbaik dari kedua dunia, dengan menggunakan dua sensor bersama-sama untuk menyediakan pelacakan akurasi tinggi dari laser dengan pelacakan kurang halus s

1/3 malam akhir

Waktu serta suasana yang paling menentramkan menurut saya 1/3 malam akhir, mengapa begitu? Diwaktu tersebut seorang hamba akan merasa lebih dekat dengan penciptaNya. Terasa lebih dekat dari biasanya, dialog-dialog pun tersampaikan dengan baik. Penuh konsrntrasi serta penuh kesungguhan. Memang tidak jarang juga, terasa sang khalik mendekapmu. Membisikan "Aku menyayangimu hambaku" , ribuan energi positif pun bermunculan..sehingga pada saat bertemu sang fajar, engkau merasa bersemangat dan lupa akan segala lelah serta gundah mu. Menurut saya salah satu anugerah terindah dalam mengawali pagi, ialah ketika mata ini mampu terbuka dan mampu menghilangkan rasa malas dan bangun di 1/3 malam yang akhir. Mulanya itu memang tidak mudah, biasanya harus ada dorongan yang kuat (misal krn harus belajar untuk ujian, atau jika sedang galau), tidak mengapa. Kita sebagai seorang manusia biasa memang butuh alasan2 sebagai sebuah motivasi, lama kelamaan bukan lagi karena alasan-alasan tersebut,

TRIP TO GN. GEDE 24 OKT 2014

Ini merupakan satu dari banyak perjalanan yang saya lalui, awal mulanya saya hanya segelintir orang yang suka menatap gunung. Entah kenapa bagi saya menatap langit, awan, gunug memberikan kesan yang berbeda. pada 24 oktober 2014 silam, akhirnya tidak hanya sekedar menatap melainkan saya dan 8 rekan saya memutuskan mendaki sebuah gunung. tepatnya gunung Gede, persiapan nya sering jalan jarak jauh atau lari selama kurang lebih 7 hari, kurangi konsumsi makanan yang pedas dan asam. berbekal Cariel 25L saya membawa perlengkapan seperlunya saja (matras, sleepingbag, 2 stel pakaian, obat-obatan, makanan ringan, madu, gula, beras, jahe, mie, pelengkapan shalat). kami berangkat 8  orang, 5 orang merupakan teman kampus saya (Rudi, Resa, Fikri,Yadi,Ismail, saya) dan 2 teman lain dari kampus yang berbeda. formasi nya perempuan hanya tiga (saya, resa dan kiki) sisanya laki-laki. kali ini niatan kami mendaki ingin lebih dekat dengan alam, sekaligus menumbuhkan rasa syukur akan karuniaNYA. kami ber